techroki.com – Didalam forex pasar sebenarnya banyak kesempatan untuk masuk, tetapi kami kemungkinan tidak punyai pas untuk memantau gerakan harga, atau tidak tertarik untuk duduk selama berjam-jam di depan komputer menanti frekuensi.
Memang benar-benar membosankan dan tidak efektif, Amerika Perkumpulan bisa tergoda untuk pergi sebelum Frekuensi Perdagangan sahih-sahih muncul. Untuk menanggulangi pedagang ini kerap menggunakan “Perintah berhenti” disediakan oleh sistem perdagangan.
Beli berhenti di mana kami bisa membeli di atas harga sekarang (Harga sementara ini atau harga), dan menjual berhenti di mana kami sanggup memesan di bawah harga waktu ini.
Batas minimum berasal dari taraf pembelian dan harga berhenti sekarang ditentukan oleh broker, dan biasanya untuk tiap tiap broker yang berbeda.
BACA JUGA:
- Cara Trading Saham Bagi Pemula
- Terungkap Kasus Robot Trading Viral Blast, Kerugian Member Mencapai Rp 1,2 Triliun
Keuntungan dari menggunakan perintah berhenti
1. Konfirmasi momentum
Jika Kamu memprediksi arah gerakan harga, cenderung atastred sesudah memecahkan taraf perlawanan, maka Kamu sanggup mengakses membeli berhenti sebagian pips di atas taraf tersebut.
Dan sebaliknya jika Kamu memprediksi arah harga akan jatuh dan sesudah itu Kamu sanggup mengakses perintah untuk menjual lebih dari satu pips di bawah taraf pemberian. Taraf resistensi-taraf dan menolong opsi untuk mengatur momentum berasal dari gerakan harga berikutnya.
Dengan terhubung Stop Order penting bahwa Kamu udah mengkonfirmasi posisi Kamu seiring dengan momentum berasal dari gerakan harga akan berjalan. Kamu juga sanggup menentukan taraf berhenti kehilangan dan sasaran disesuaikan dengan rasio risiko / hadiah yang Kamu rencanakan. Selama perintah belum dilakukan, kamu mampu mengubah taraf masukan atau batalkan.
2. Tidak perlu terus-menerus memantau pergerakan harga
Dengan menggunakan perintah berhenti atau perintah ditunda, Kamu tidak wajib memantau konvoi harga yang konsisten menanti frekuwensi perdagangan.
Tetapi cara ini semata-mata digunakan jika Kamu lihat situasi breakout pada taraf perlawanan atau perlindungan. Jika Kamu berlangsung untuk perdagangan dengan mengandalkan pembentukan Pengaturan tindakan, Kamu kudu memonitor konvoi harga.
Walaupun tidak kerap, gara-gara biasanya konvoi Harga menggunakan time frame tinggi (Berasal dari hari ke hari atau 4 jam), dan pembentukan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan ini tidak selalu berlaku pada level resistance atau support.
3. Mencegah perdagangan
Selalu memantau pasar maka Kamu akan dilindungi berasal dari over-trading sebab analisis pasar yang berlebihan. Berasal dari pengalaman perdagangan memicu kerugian sebab frekuwensi valid(frekuwensi palsu).
4. Tingkatkan kedisiplinan
Dengan terhubung perintah berhenti Kamu memberinya kesempatan pasar untuk bekerja. Penghentian akan memicu entri Kamu disesuaikan dengan harga prediksi kamu.
Sesudah Kamu berhasil menghentikan perintah, maka Kamu akan cenderung untuk menggunakannya untuk perdagangan berikutnya, supaya akan tingkatkan disiplin Kamu di dalam perdagangan.
Sebuah contoh penggunaan pemecatan
Gagasan menggunakan perintah berhenti adalah menentukan momentum yang tepat. Seakan-Akan mereka ada didalam kebutaan.mereka tidak bisa saling bertanya, sebab mereka semuanya mirip: tidak sanggup menjawab. Ini adalah frekuwensi awal berasal dari arah downtred. Pin bar” tail ” bergerak ke arah antagonis, yang biasanya cenderung untuk melanjutkan arah tren.
“The long tail” berjalan mencerminkan sentimen pasar yang awalnya didorong oleh gerakan harga yang kuat untuk naik melawan tren, namun sebagai penyebab sentimen pasar berubah.
Menurut cii-ciri peserta pasar mungkin akan “Pengikut yang kuat”, harga penghapusan akan ditekan ulang oleh yang kuat juga untuk membentuk tulang punggung” ekor panjang “Yang sekedar”penarikan” secara total, bukan “A”.
Didalam rangka untuk memperoleh momentum berasal dari entri yang seksama, kami mampu mengakses perintah untuk menghentikan penjualan pada taraf frekuwensi rendah, atau lebih dari satu pips di bawahnya. Menjadi kami meraih konfirmasi tambahan jika gerakan harga udah sahih-sahih memukul sesi rendah pin bar.
Contoh lain adalah ketika pengaturan formulir di bar. Lebih-lebih frekuwensi kerap berlangsung. Didalam bar membuktikan konsolidasi pasar sesudah arah gerakan tren memadai besar. Tergantung arah bar berikutnya, biasanya formasi di bar kerap diikuti oleh arah tren sesudah konsolidasi.
Pada grafik harian berasal dari AUD / USD di atas, tampaknya mengetahui bahwa di di dalam bar yang terbentuk mengalami penolakan (Penolakan) oleh taraf resistance berasal dari kunci (Level kunci). Logikanya, pasar tidak ingin Aud/Usd rusak di atas taraf tersebut.
Kami bisa mengakses taraf penghentian taraf orang tua rendah( Bar orang tua), atau sebagian pips di bawahnya. Menjadi kami tidak kehilangan momentum ketika harga bergerak lewat rendah berasal dari orang tua bar, gara-gara biasanya Akselerasi Gerakan harga sesudah konsolidasi memadai tinggi.
Contoh berikutnya adalah ketika ada suatu fakey (False) bar. Fabey bar biasanya didahului oleh suatu bar dan sesudah itu breakout berasal dari di dalam bar yang ternyata salah. Seolah-Olah harga akan bergerak mengikuti tren yang tengah berjalan, tetapi ternyata yang memantul.
Grafik harian, XAU / USD di atas membuktikan frekuwensi sell sesudah pembentukan Bar fakey, tetapi harga seharusnya tidak dijatuhkan, tetapi agak wajib untuk dikonsolidasikan sekali lagi (Via goings on in the bar) sebelum sahih-sahih jatuh.
Kami bisa terhubung PHK di taraf rendah Bar. Serupa dengan pengaturan di bar yang berjalan sesudah tersebut supaya pembatalan penjualan di Bar taraf rendah orang tua.
Contoh di atas adalah untuk perintah berhenti untuk menjual, untuk membeli perintah berhenti untuk jalankan hal yang mirip, sebatas taraf entri kita mengatur harga tertinggi atau sebagian pips di atas taraf pin, ibu atau Fak bar.
Gunakan perintah stop pada platform Metatrader
Untuk terhubung perintah berhenti pada sistem perdagangan populer, kita jalankan mekanisme perintah layaknya biasa, kita semata-mata memilih tipe perintah: menanti perintah (Bukan Eksekusi Instan berdasarkan harga pasar kala ini).
Sesudah itu kita memilih style urutan yang tertunda (Berhenti beli, berhenti, batas Beli atau batas jual), dan juga taraf masukan yang kami menghendaki. Kami juga bisa menentukan taraf stop loss dan keuntungan sasaran (Mengambil laba) rasio resiko/resiko yang sebenarnya kami rencanakan.